S
|
iapakah Jobs? Bagaimana perjalanan hidupnya? Apa yang
membuatnya berhasil membangun perusahaan teknologi terbesar di
dunia? Buku ini merangkum secara eksklusif sejarah kehidupan salah satu tokoh CEO
terbesar yang pernah ada.
Dirangkum dari 40 wawancara eksklusif dengan Jobs
selama 2 tahun dan wawancara dengan ratusan kerabat, teman, musuh, pesaing,
rekan-Walter
Isacson telah menuliskan sebuah kisah memukau tentang kehidupan
penuh liku dan kepribadian seorang pengusaha kreatif yang talenta dan visinya
telah membawa revolusi besar bagi industri teknologi kreatif.
Steve Jobs lahir pada 24 Februari 1955, di kota
San Francisco, California, Amerika Serikat. Ibu kandungnya adalah seorang
mahasiswa pascasarjana yang bernama Joanne Simpson dan ayah kandungnya adalah
seorang politikus sekaligus profesor matematika berdarah Suriah bernama John
Abdulfattah Jandali. Setelah kedua orangtua kandungnya menikah, mereka memiliki
anak perempuan yang merupakan adik Steve, Mona Simpson.
Sewaktu lahir, Steve memiliki nama Abdul Lateef
Jandali hingga akhirnya berubah ketika dia diadopsi oleh Paul dan Clara Jobs.
Pasangan Jobs inilah yang kemudian memberikan nama Steven Paul Jobs. Sebenarnya
ibu kandung Steve, Joanne, tidak terlalu setuju kalau bayinya diadopsi oleh
Paul dan Clara Jobs. Joanne menginginkan agar bayinya diadopsi oleh keluarga
yang mampu menyekolahkan Steve hingga perguruan negeri. Namun akhirnya Joanne
setuju bayinya diadopsi oleh pasangan Jobs, dengan bantuan perusahaan Joanne
untuk membantu pembiayaan studi Steve hingga ke perguruan tinggi.
Saat Steve masih balita, pasangan Jobs
mengajaknya pindah ke Santa Clara County, yang kemudian dikenal sebagai Silicon
Valley. Disana mereka mengadopsi bayi lagi, seorang gadis bernama
Patti. Tahun 1976, Steve Jobs bersama Steve Wozniak dan Ronald Wayne
dengan pendanaan dari manajer pemasaran produk dan teknisi Intel A.C. bernama
Markkula Jr. mendirikan Apple.
Tahun 1978, Apple merekrut Mike Scott dari
National Semiconductor untuk menjabat sebagai CEO yang berujung pada
tahun-tahun kelam. Di tahun 1983, Steve Jobs berhasil memancing John Sculley
untuk keluar dari Pepsi-Cola dan menjabat sebagai CEO Apple. Meski Jobs
digambarkan sebagai direktur Apple yang persuasif dan karismatik, sejumlah
karyawannya pada waktu itu menggambarkannya sebagai manajer yang selalu berubah
pikiran dan temperamental.
Penurunan penjualan di seluruh industri menjelang
akhir 1984 mengakibatkan keretakan hubungan kerja Jobs dengan Sculley. Akhir
Mei 1985 setelah ketegangan internal dan pengumuman PHK besar-besaran. Sculley
mengakhiri jabatan Jobs sebagai kepala divisi Macintosh. Setelah keluar dari
Apple, Steve kemudian mendirikan NeXT, sebuah perusahaan pengembangan platform
komputer yang berkecimpung dalam pasar pendidikan tinggi dan bisnis.
Pembelian NeXT oleh Apple pada tahun 1996 membawa
kembali Jobs ke perusahaan yang dia dirikan. Steve menjabat sebagai CEO Apple
sejak 1997 hingga 2011. Tahun 1986, Steve mengambil alih divisi grafis komputer
Lucasfilm Ltd yang kemudian menggantinya menjadi Pixar Animation Studios.
Disanan, dia menjadi CEO dan pemegang saham terbesarnya sebanyak 50,1% sampai
diambil alih oleh The Walt Disney Company tahun 2006. Karena hal itu, Steve
akhirnya menjadi pemegang saham perorangan terbesar di Disney sebanyak 7% dan
anggota Dewan Direktur Disney. Setelah mengundurkan diri sebagai CEO Pixar
Animation Studios pada 24 Agustus 2011, Steve kembali ke Apple dan terpilih
sebagai Ketua Dewan Direktur.
Pada 5 Oktober 2011, Steve Jobs meninggal dunia
di California pada usia 56 tahun setelah tujuh tahun didiagnosis menderita
kanker pankreas. Jobs meninggalkan Laurene, istrinya selama 20 tahun, tiga anak
mereka dan Lisa Brennan-Jobs, putri Jobs dari hubungan sebelumnya. Keluarganya
merilis pernyataan yang mengatakan bahwa ia "meninggal dalam damai".
Pemakaman kecil Steve Jobs dilaksanakan secara tertutup pada 7 Oktober 2011.
Steve Jobs dikenal luas sebagai seorang visioner,
perintis dan jenius dalam bidang bisnis, inovasi, dan desain produk, dan orang
yang berhasil mengubah wajah dunia modern, merevolusi enam industri yang berbeda, dan contoh bagi semua kepala eksekutif. Kematiannya ditanggapi secara
luas dan dianggap sebagai kehilangan besar bagi dunia oleh para penggemarnya di
seluruh dunia.
REST IN PEACE STEVE........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar