Ini adalah buku ke dua dari kumpulan catatan
Dahlan Iskan “Manufacturing Hope” yang di muat di harian Jawa Pos setiap hari
senin. Dimana semenjak Dahlan Iskan menjabat CEO PLN dan kemudian menjadi
Menteri Negara BUMN, telah begitu banyak prestasi yang di torehnya.
Beginilah gaya ‘blusukan’ seorang Dahlan Iskan
dari satu BUMN ke BUMN lainnya. Story-Telling model Dahlan ini bukan saja
mengungkapkan analisa, tetapi juga perasaannya yang di kemas secara rinci dan
transparan.
Kumpulan catatan Manufacturing Hope ini juga
merupakan semacam buku laporan perkembangan kemajuan dari seorang Menteri pada
rakyatnya. Masyarakat bisa menilainya. Ia memberikan paparan dan alasan secara
rasional di balik analisisnya.
Manufacturing Hope ini dipakai untuk meningkatkan
harapan pada masyarakat yang pernah tidak punya harapan pada BUMN pada umumnya.
Pak Dahlan Iskan berupaya menghadapkan pimpinan BUMN dengan sang Pemegang Saham
(Shareholder),
yaitu Rakyat Pembayar Pajak. Dengan cara ini BUMN berupaya keras untuk berbuat
lebih baik lagi pada rakyat.
Inilah ide yang brilian yang ingin disajikan
kepada pembaca dari Menteri Negara BUMN pertama yang hanya lulusan SLTA Plus.
Baru sekarang, kampus dalam dan luar negeri memberikan gelar Doktor Honoris
Causa yang juga tidak pernah dipakaiNYA. Ia tetap percaya diri untuk memimpin
para Pimpinan BUMN yang punya gelar lebih dari satu S3 sekalipun. Dan, inilah
Menteri Negara BUMN pertama yang ENTERPRENEUR Sejati....!!!!
Semoga catatan dan prestasi beliau tidak berhenti
sampai disini....!!! Walaupun masa jabatan beliau sudah berakhir tetapi beliau
masih tetap Kerja.... Kerja.... Kerja....
Ketika beliau sudah tidak menulis lagi materi
Manufacturing Hope, maka sudah ada pengganti untuk materi baru yaitu New
Hope.... Kita tunggu saja kumpulan tulisan beliau untuk di
bukukan kembali pada era NEW HOPE 2015.....